DOA MAKAN
PERENUNGANKU
AKAN RASA SYUKUR
Aku ingin berbagi cerita, tentangku, mengenai
diriku yang setiap hari ingin belajar untuk selalu bisa bersyukur dalam keadaan
apapun yang aku alami, susah, maupun senang, aku harus tetap bisa selalu
bersyukur kepada Tuhan, yang senantiasa memberkati, dan menyertaiku kapanpun.
Aku masih belajar dan sampai sekarang masih tetap berusaha untuk bersyukur,
karena dalam diriku masih ada perasaan berat, bila saat mengalami masa sulit
aku harus mengucapkan syukur meski dalam hati tetap mengganjal.
Namun baru akhir-akhir ini kusadari bahwa apa
yang terjadi dalam hidup kita terjadi atas ijin Tuhan, dan Tuhan pasti selalu
memberikan yang terbaik untuk hidup kita, walaupun bentuk dari berkat itu tidak
selalu bentuk yang baik sesuai keinginan kita, kadang berkat itu datang dalam
bentuk yang tidak kita inginkan, namun percayalah Tuhan pasti mempnyai maksud
baik dibalik itu semua, yang dapat mengantar kita kekehidupan yang lebih
baik. Semua itu aku anggap sebagai
proses hidup, untuk menjadikan orang dewasa yang mempunyai kematangan
kepribaadian.
Ada satu pengalaman hidupku, yang membuat aku
dapat melakukan satu hal kebiasaan baik. Cerita ini saat aku masih duduk
dibangku sekolah menengah atas, aku adalah seorang perempuan yang suka makan,
setiap bel istirahat terdengar aku selalu langsung keluar kelas dan pergi
kekantin dan membeli nasi bungkus untuk menghentikan rasa laparku, karena
setiap pagi aku tidak pernah sarapan, seperti biasa setelah dapat nasi bungkus
aku makan tanpa babibu makanan itu aku habiskan dengan cepat, saat aku makan
aku duduk bersama dengan teman-teman, namun ada satu yang berbeda dari
teman-temanku yang lain ada satu temanku bernama citra, setiap dia makan pasti
dia melakukan satu hal sebelum dia mulai makan, yaitu berdoa. Aku perhatikan
dia selalu berdoa sebelum makan, doa makan itu ia lakukan tanpa pernah absen,
hal itu menjadi perenungan bagiku,kenapa selama ini aku tidak penah berdoa
sebelum makan? Padahal semua yang aku makan, adalah rejeki dari Tuhan banyak
besar makanan semua itu adalah pemberian Tuhan, kenapa selama ini aku tidak
mengucapkan rasa terima kasihku teradap Tuhanku yang selalu memperhatikanku,
kenapa aku tidak memberikan sedikit waktuku untuk-Nya, sedangkan dia selalu
memberikan semua waktu-Nya untukku. Mulai saat itu aku berbicara dengan diriku
sendiri bahwa aku akan berdoa seebelum aku makan, dan ada satu pertanyaan
langsung datang padaku, bagimana kata-kata untuk doa makan ??? namun aku
bepikir aku akan berdoa sesuai apa yang aku rasakan tanpa melihat pedoman,
bagiku yang terpenting aku mengucapkan syukurku kepada Tuhan. Dan munculah
suatu jalinan kata dariku ^^
Doa ku:
TUHANku yang maha pengasih dan penyayang, terima
kasih Tuhan atas makanan yang Kau sediakan padaku, kira-Nya engkau berkati
makanan ini supaya menjadi berkat untuk-Ku, dan dapat memuliakan nama-Mu
amin...
Doa pedoman (maaf kalau salah) :
Bapa yang mahamurah, kami bersyukur atas makanan yang kau
sediakan bagi kami sebagai tanda kemurahan dan penyelenggaraan-Mu. Berkatilah
makanan ini agar berguna bagi kesehatan kami, berkatilah mereka yang telah
menyediakannya, dan berkatilah pula kami semua yang kini berkumpul untuk
makanan bersama. Semoga persaudaraan ini dapat memupuk semangat persaudaraan
diantara kami, kamii dan mengingatkan kami akan Yesus Kristus, yang telah
menjadikan perjamuan sebagai sarana kehadiran-Nya ditengah kami, para
murid-Nya. Dialah Tuhan, pengantara kami, kini dan sepanjang masa, amin..
Sumber: Puji syukur nomer 164
Dengan pembelajaran hidup ini, semoga aku dapat menjadi pribadi,
yang tidak lupa untuk selalu bersyukur. #BERPROSES